MySQL merupakan salah satu
DBMS open source yang paling populer pada saat ini. Meskipun
dahulu MySQL pernah
dikritisi karena tidak memiliki beberapa fitur yang ada dalam DBMS pada
umumnya, namun saat ini MySQL
sudah banyak dikembangkan.
Koneksi
PHP ke MySQL
Sebelum kita melakukan
koneksi ke MySQL ada beberapa parameter yang harus kita ketahui
terlebih dahulu. Untuk
melakukan koneksi, dibutuhkan:
- Server name, merupakan
nama server atau no. IP server dimana MySQL tersebut
diinstall
- Username, merupakan nama
user yang diberikan wewenang untuk mengakses database
dalam MySQL
- Password, merupakan
password yang dimiliki username dalam rangka autentifikasi.
- Database name, merupakan
nama database dalam MySQL yang ingin kita akses.
Untuk memperoleh informasi
parameter di atas, dapat menghubungi server administrator.
Sedangkan perintah PHP
untuk melakukan koneksi ke MySQL adalah
<?php
mysql_connect("nama
server", "username", "password") or
die(mysql_error());
echo
"Koneksi ke MySQL Sukses<br>";
?>
Perintah di atas akan
menampilkan Koneksi ke MySQL sukses apabila koneksi telah berhasil,
sedangkan apabila gagal
akan menampilkan pesan kesalahan.
Memilih
Database
Setelah koneksi berhasil,
selanjutnya kita dapat memilih database yang kita inginkan. Adapun
perintahnya menggunakan mysql_select_db().
Contoh:
<?php
mysql_connect("localhost",
"admin", "1admin") or die(mysql_error());
echo
"Connected to MySQL<br />";
mysql_select_db("test")
or die(mysql_error());
echo
"Connected to Database";
?>
Contoh di atas
menggambarkan bagaimana cara melakukan koneksi ke MySQL dengan nama
servernya localhost, username : admin, dan
password: 1admin. Selanjutnya memilih
database test.
Memberikan
Query ke MySQL
Setelah kita memilih
database dimana kita akan bekerja, selanjutnya kita dapat memberikan
perintah query seperti
SELECT, DELETE, CREATE, UPDATE. Berikut ini contoh script PHP
untuk membuat tabel example dalam database test.
<?php
mysql_connect("localhost",
"admin", "1admin") or die(mysql_error());
mysql_select_db("test")
or die(mysql_error());
mysql_query("CREATE
TABLE example(
id INT NOT
NULL AUTO_INCREMENT,
nama
VARCHAR(30),
umur INT)
PRIMARY
KEY(id)")
or
die(mysql_error());
echo
"Tabel sudah dibuat";
?>
Pada contoh di atas, dapat
dilihat bahwa perintah PHP untuk menuliskan query ke MySQL
adalah
mysql_query("query");
Sedangkan berikut ini
contoh script untuk menyisipkan 2 buah record/data ke tabel example.
<?php
mysql_connect("localhost",
"admin", "1admin") or die(mysql_error());
mysql_select_db("test")
or die(mysql_error());
mysql_query("INSERT
INTO example(nama, umur)
VALUES('budiman',
20)");
mysql_query("INSERT
INTO example(nama, umur)
VALUES('surti',
30)");
echo
"Data sudah dimasukkan";
?>
Mengambil
Data dari MySQL
Mengambil data di sini
terkait dengan penggunaan query SELECT. Berikut ini contoh untuk
menampilkan record pertama
dari tabel example.
<?php
mysql_connect("localhost",
"admin", "1admin") or die(mysql_error());
mysql_select_db("test")
or die(mysql_error());
$result =
mysql_query("SELECT * FROM example")
or
die(mysql_error());
//
menyimpan record ke dalam variabel $data
$record =
mysql_fetch_array( $result );
//
menampilkan data dari $record untuk setiap field
echo
"Namanya: ".$record['nama']. "<br>";
echo
"Umurnya: ".$record['umur'];
?>
Output script di atas
adalah:
Namanya:
budiman
Umurnya:
20
Perintah di atas hanya
akan menampilkan record pertama dari tabel example. Lantas,
bagaimana caranya untuk
menampilkan record yang lebih dari satu?
Untuk menampilkan record
yang lebih dari satu, kita gunakan looping. Perhatikan contoh berikut
ini.
<?php
mysql_connect("localhost",
"admin", "1admin") or die(mysql_error());
mysql_select_db("test")
or die(mysql_error());
$hasil =
mysql_query("SELECT * FROM example")
or
die(mysql_error());
while
($record = mysql_fetch_array($hasil))
{
echo
"Namanya: ".$record['nama']. "<br>";
echo
"Umurnya: ".$record['umur']. "<br><br>";
}
?>
Looping while di atas akan
terus berjalan selama record masih ada untuk dibaca. Hasil dari script
di atas adalah
Namanya:
budiman
Umurnya:
20
Namanya:
surti
Umurnya:
30
Catatan:
Untuk lebih memudahkan
Anda dalam administrasi dan mengatur database dalam MySQL,
sangat dianjurkan untuk
menginstall phpMyAdmin yang dapat diunduh melalui situs resminya di
http://phpmyadmin.sourceforge.net/
0 comments:
Post a Comment